Evaluasi Kecernaan In Vitro Bahan Organik Lumpur Sawit dengan Antioksidan Alami Ekstrak Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi)
Keywords:
Belimbing Wuluh, Kecernaan In Vitro, Lumpur SawitAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji kualitas cerna bahan organik lumpur sawit secara in vitro yang diberi penambahan antioksidan alami ekstrak belimbing wuluh. Penelitian telah dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya pada bulan Oktober 2010 sampai dengan Mei 2011. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan tiga perlakuan dan 5 ulangan. Lumpur sawit tanpa perlakuan (kontrol) (P0), lumpur sawit hasil preservasi terbaik (10%) + konsentrat (90%) (P1), lumpur sawit hasil preservasi terbaik (30%) + konsentrat (70%) (P2), dan konsentrat sapi potong 100% (P3). Parameter yang diamati yaitu Kecernaan Bahan Organik (KCBO). Hasil penelitian menunjukan nilai KCBO yang tertinggi adalah pada perlakuan lumpur sawit hasil preservasi terbaik (10%) + konsentrat (90%) (P1) yaitu sebesar 78,02% dan nilai KCBO yang terendah adalah pada perlakuan konsentrat sapi potong 100% (P3) yaitu sebesar 77,66%.