Peran Manajemen Risiko dalam Meningkatkan Produktivitas Tenaga Kerja Perempuan: Studi Kasus Kekerasan di Tempat Kerja di Sorong

Authors

  • James Kastanya STIE Bukit Zaitun
  • Johana Johana STIE Bukit Zaitun

DOI:

https://doi.org/10.36232/remb.v3i2.3547

Keywords:

Manajemen Risiko, Perempuan, Produktivitas Kerja, Keras

Abstract

Penelitian ini menganalisis peran manajemen risiko dalam meningkatkan produktivitas tenaga kerja perempuan melalui studi kasus kekerasan di tempat kerja di Sorong, Papua Barat Daya. Dengan pendekatan campuran (survei terhadap 150 pekerja perempuan dan wawancara dengan 10 manajer HRD), hasil menunjukkan bahwa perusahaan yang menerapkan manajemen risiko berbasis gender mengalami penurunan 25% insiden kekerasan (p < 0.01) dan peningkatan 18% produktivitas tenaga kerja perempuan. Temuan ini memperkuat literatur enterprise risk management dengan perspektif gender, sekaligus menyoroti urgensi kebijakan anti-kekerasan di daerah berbasis sumber daya. Implikasi penelitian mencakup rekomendasi pelatihan manajemen risiko inklusif dan sistem pelaporan internal yang efektif bagi pemangku kepentingan lokal

Downloads

Published

2025-06-01

How to Cite

Kastanya, J., & Johana, J. (2025). Peran Manajemen Risiko dalam Meningkatkan Produktivitas Tenaga Kerja Perempuan: Studi Kasus Kekerasan di Tempat Kerja di Sorong. REMB : Research Economics Management and Business, 3(2), 25–36. https://doi.org/10.36232/remb.v3i2.3547

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.