Study Awal Pengelolaan Food Waste terhadap Global Warming (Pemanasan Global) di Kota Sorong
DOI:
https://doi.org/10.36232/jurnalagitasi.v5i1.3887Keywords:
dampak lingkungan, life cycle assessment, pengelolaan sampah, tempat pemrosesan akhir, bioprosesAbstract
Landfill merupakan pengelolaan sampah utama di tempat pemrosesan akhir (TPA) Makbon Kota Sorong. Landfill menghasilkan gas metana yang menyebabkan pemanasan global dan memicu perubahan iklim. Pertambahan penduduk memperbanyak sampah yang perlu diolah di TPA dan dapat memperparah dampak lingkungan yang ditimbulkan. Tujuan penelitian ini adalah menilai dampak lingkungan dari pengelolaan sampah eksisting di TPA Makbon Kota Sorong beserta skenario alternatifnya menggunakan Life Cycle Assessment (LCA). Terdapat satu skenario eksisting dan tiga skenario alternatif pengelolaan sampah yaitu landfill, pengomposan, dan Anaerobic Digestion (AD). Ruang lingkup studi meliputi pengangkutan sampah, pengelolaan sampah dengan cara pengomposan, Anaerobic Digestion (AD), dan landfill. Satuan fungsional yang digunakan yakni ton sampah yang diolah per tahun. Dampak lingkungan yang dipelajari adalah pemanasan global (Global Warming). Dampak lingkungan skenario eksisting menunjukkan nilai tertinggi terutama pada pemanasan global ( 17.627,63 CO2eq/tahun) dan kerugian pada kesehatan manusia ( 0,01635844 DALY). 3 skenario lain memberikan nilai yang sama yaitu 4.296,249 CO2eq/tahun untuk pemanasan global dan 0,01635844 DALY untuk kerugian pada kesehatan manusia namun tetap masih lebih rendah dibandingkan skenario eksisting.