UJI EFEK HIPOGLIKEMIK EKSTRAK BUAH MERAH (Pandanus conoideus L.) TERHADAP MENCIT (Mus musculus)
DOI:
https://doi.org/10.36232/jurnalfarmasiunimuda.v1i01.1719Keywords:
Buah Merah (Pandanus conoideus L.), Hipoglikemik, Mencit JantanAbstract
Buah merah (P. conoideus L.) merupakan salah satu tanaman endemik yang secara tradisional dimanfaatkan oleh masyarakat Papua dengan cara mengambil sari buahnya dan telah digunakan oleh masyarakat untuk pengobatan berbagai penyakit degeneratif seperti diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek hipoglikemik ekstrak buah merah (Pandanus conoideus L.) terhadap mencit (Mus musculus). Penelitian ini menggunakan hewan uji mencit jantan sebanyak 25 ekor yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, tiap kelompok terdiri dari 5 ekor mencit jantan. Kelompok K+ diberi glibenklamid 0,433 mg/kg BB yang disuspensikan dengan Na-CMC 2% (kontrol positif) , kelompok K- diberi Na-CMC 2% (kontrol negatif), kelompok P1, P2, dan P3 diberi ekstrak buah merah masing-masing 0,175 g, 0,35 g, dan 0,7 g. Pemberian dilakukan dengan cara peroral dengan volume pemberian 1 mL/25 g BB, dan pengukuran kadar glukosa darah dilakukan setelah menit ke 30, 60, 90, dan 120 dengan menggunakan glukometer. Hasil penelitian menunjukan adanya aktivitas hipoglikemik pada mencit jantan yang diberikan glukosa secara oral. Konsentrasi dosis yang paling efektif dan memiliki efek sebanding dengan kontrol positif suspensi glibenklamid dalam menurunkan kadar glukosa darah mencit yaitu konsentrasi dosis 0,175 gram.